digtara.com – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Tebingtinggi, Sumatera Utara, kemarin siang, sekitar pukul 14:00 Wib, melakukan penggeledahan di Kantor Dinas Perdagangan dan Koperasi UKM,tepatnya di Jalan Gunung Lauser, Kecamatan Rambutan Kota Tebingtinggi.
Saat di lokasi, tim dari Kejari kota Tebingtinggi, melalui tim penyidik tindak pidana khusus, yang dipimpin langsung Kepala Seksi Intelijen Hiras A Silaban di dampingi Kepala Bagian Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Tebingtinggi M.Iqbal Nasution, terlebih dahulu melakukan penggeledahan di dalam ruangan kantor LPSE untuk mencari berkas dokumen yang di perlukan.
Usai melakukan penggeledahan di kantor LPSE, tim penyidik tindak pidana khusus selanjutnya, melakukan penggeledahan di kantor dinas perdagangan kota Tebingtinggi.
Baca: Terungkap! Ini Identitas Wanita Yang Tewas Terlindas Truk di Tebingtinggi
Tim penyidik didampingi kepala dinas perdagangan Tebingtinggi Zahidin Spd langsung masuk kedalam ruangan sekretariat untuk mencari berkas dokumen.
Yang mana nantinya dokumen tersebut akan dibawa ke kantor kejaksaan guna penyelidikan lebih lanjut.
Penggeledahan ini terkait dugaan tindak pidana korupsi, dalam pemasangan tembok penahan pada tahun anggaran 2019, tepatnya di pasar induk yang sudah beberapa tahun tidak berfungsi milik dinas perdagangan.
Kasintel kota Tebingtinggi Hiras A Silaban SH, MH, membenarkan adanya penggeledahan dalam penyidikan dugaan tindak pidana korupsi di kantor Dinas Perdagangan Kota Tebingtinggi.
"Dari hasil penggeledahan tim penyidik khusus tidak ada menemukan beberapa dokumen kontrak dan SP2T dan lainnya. Ada juga beberapa dokumen yang sudah kita amankan dan langsung dibawa ke kantor kejaksaan Tebingtinggi untuk sementara kasus ini masi berjalan, tujuan penggeledahan ini untuk melengkapi bukti proses selanjutnya," kata Hiras.
Masyarakat kota Tebingtinggi berharap, kepada Kejaksaan Negeri Kota Tebingtinggi, agar terus menindak kasus-kasus tindakan korupsi yang sudah kerap kali terjadi, khusunya di kota Tebingtinggi.
Kejari Tebingtinggi Geledah Kantor Dinas Perdagangan Dugaan Kasus Tindak Korupsi