digtara.com – Pasca tragedi bom bunuh diri di depan gereja Katedral Makasar yang terjadi Minggu (28/3/21), HKBP Binjai Langkat meminta kepada umat Kristiani khususnya di Kota Binjai dan Langkat untuk tetap selalu menjaga kerukunan antar umat beragama.
Hal ini dikatakan Pdt Hercules Sihotang, MTh, Praeses HKBP Distrik XXIII Binjai Langkat didampingi Pdt. Guntur Simanjuntak, MTh, Pendeta HKBP Resort Binjai dan Pdt. Sadrak Simanjuntak, STh, Sekretaris HKBP Distrik XXIII Binjai Langkat saat dikonfirmasi digtara.com, Selasa (30/3/2021).
Dikatakannya, sebagai umat beragama yang bersatu di bawah lambang negara Pancasila, pihaknya sangat perihatin dan berduka atas peristiwa tersebut.
Kepada seluruh elemen masyarakat, lanjut Pdt. Hercules, agar tetap tenang dan terus berupaya menjaga dan menciptakan kerukunan antar suku, ras dan agama yang lebih harmonis lagi.
“Kita berdoa dan berharap kepada pihak yang berwajib agar dikuatkan Tuhan dalam menciptakan keamanan dan kenyamanan di negara kita,” katanya.
Dirinya juga meminta agar jangan ada pihak yang menyudutkan agama manapun dalam peristiwa bom bunuh diri tersebut, sebab semua agama pasti mengajar hal-hal kebaikan.
“Kami mengajak semua elemen untuk memandang kedepan dan mendukung tujuan negara kita dalam kemajuan yang adil dan makmur, hidup dalam kenyamanan dan kerukunan,” pungkasnya.
Kepada seluruh keluarga korban, masih katanya, agar dikuat Tuhan dalam menerima cobaan ini dan tetap semangat menjalani hari-harinya.
“Bagi umat Kristiani kususnya di Kota Binjai agar tetap semangat menjalankan ibadah dimana pun gereja kita berada. Dan tetap menjalani hubungan baik kepada masyarakat sesuai ajaran agama kita dan selalu tetap waspada,” cetusnya.