Sapi Milik Warga Sulamu-Kupang Dicuri dan Dibantai di Depan Sekolah

Imanuel Lodja - Kamis, 24 November 2022 05:00 WIB

Warning: getimagesize(https://cdn.digtara.com/uploads/images/202211/67477112356-maling_kambing.jpg): Failed to open stream: HTTP request failed! HTTP/1.1 404 Not Found in /home/u398301689/domains/digtara.com/public_html/amp/detail.php on line 170

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u398301689/domains/digtara.com/public_html/amp/detail.php on line 171

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u398301689/domains/digtara.com/public_html/amp/detail.php on line 172

digtara.com – Pencurian ternak dengan sistem bantai di tempat kembali terjadi di Kecamatan Sulamu, Kabupaten Kupang, NTT.

Kali ini pencurian terjadi di dalam pekarangan/kompleks tanah milik Meky Leko, di depan SMP Negeri 2 Sulamu, Kelurahan Sulamu, kecamatan Sulamu, Kabupaten Kupang pada Rabu (23/11/2022) subuh pukul 02.00 wita.

Kasus ini dilaporkan korban Elieser Iyu (66), warga RT 08/RW 03, Kelurahan Sulamu, kecamatan Sulamu, kabupaten Kupang.

Ia mengaku kehilangan dua ekor sapi milik pelapor dan juga satu ekor sapi milik Sabto Kristian Kain.

Baca: Saksi Sidang Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Kupang Duga Korban Adalah Bangkai Anjing

Kasus ini dilaporkan ke Polsek Sulamu dengan laporan polisi nomor LP/B/40/ XI/2022/Sektor Sulamu.

Pelapor yang juga korban Elieser Iyu mengaku mendapat kabar dari Ferdi Lopung sekitar pukul 06.00 wita.

Saat itu Ferdi Lopung datang ke rumah korban dan memberitahukan kejadian tersebut kepada korban Elieser Iyu selaku pemilik sapi.

Kemudian korban dan Ferdi langsung menuju ke tempat kejadian yang berjarak kurang lebih 1 kilometer dari rumah korban.

Saat tiba di tempat kejadian perkara dan mengecek kebenarannya, ternyata benar kalau sapi milik korban sebanyak 2 ekor dicuri orang.

Dua ekor sapi bukan hanya dicuri namun pelaku langsung membantai dan memotong sapi.

Di lokasi kejadian tersisa hanyalah perut dari sapi yang dipotong.

Korban mengenali kalau sapinya yang dicuri/dipotong tersebut dari ikatan tali nilon berwarna biru dan sambungan tali nilon berwarna kuning dengan panjang kurang lebih 2 meter sebanyak 2 tali dan 1 utas tali nilon berwarna biru dengan sambungan berwarna biru yang digunakan untuk mengikat sapi tersebut.

Korbab juga mengenali 1 buah giring- giring yang dipasang di leher sapi.

Selain 2 ekor sapi milik korban, pelaku uuga mencuri 1 ekor sapi milik Sabto Kain.

Dengan adanya kejadian tersebut pelapor datang melapor ke Polsek Sulamu guna diproses sesuai hukum yang berlaku.

Kapolsek Sulamu, Ipda Deff Wee, SH yang dikonfirmasi Kamis (24/11/2022) membenarkan kejadian tersebut.

“Kami masih selidiki pelakunya,” tandas Kapolsek.

Penyidik Reskrim Polsek Sulamu sudah memeriksa korban dan sejumlah saksi serta masih menyelidiki kejadian ini guna mengungkap pelaku pencurian.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Sapi Milik Warga Sulamu-Kupang Dicuri dan Dibantai di Depan Sekolah

Editor
: Arie

Tag:

Berita Terkait

Berita

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Berita

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Berita

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Berita

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Berita

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Berita

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo