Digtara.com | MEDAN – Mantan Ketua MPR RI Akbar Tanjung memberikan pesan agar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ikut menjaga keutuhan Indonesia. Hal ini disampaikan saat mengisi Advance Training (Latihan Kader 3) Badko HMI Sumut di UPT Mekanisasi Pertanian Medan.
Bang Akbar mengawali pembicaraan dengan memberikan gambaran awal terhadap berdirinya negara Indonesia dalam pemaparan di hadapan puluhan peserta yang datang dari beberapa daerah di Indonesia.
“Ahmad Subarjo mengajak pulang Soekarno untuk membahas kemerdekaan, mereka menuju rumah Laksamana Maeda. Dia itu Panglima Angkatan Laut Jepang, rumahnya di dekat Bapenas Jakarta, naskah Proklamasi itu dibahas dan diputuskan di rumah Laksmana Maeda yang hari ini sudah jadi museum,” paparnya.
Lebih lanjut Akbar Tanjung menjelaskan bahwa HMI didirikan pertama sekali untuk menjaga keutuhan NKRI yang baru 2 tahun merdeka saat itu. Hal inilah yang menjadikan alasan kenapa hingga hari ini kader-kader HMI harus tetap menjaga keutuhan Indonesia.
“HMI didirikan dua tahun setelah kemerdekaan, salah satunya untuk ikut menjaga keutuhan Indonesia. Hngga hari ini HMI harus berada di posisi yang sama, tetap menjaga keutuhan itu.” lanjut pria yang juga pernah menjabat Ketua Umum PB HMI itu.
Tujuan HMI juga menurut Akbar sejalan dengan kehidupan bernegara. “Tujuan HMI tidak bisa dilepaskan dengan kehidupan kita dalam berbangsa dan bernegara,” tambahnya.