digtara.com – Sepinya pengunjung di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Cemara Medan membuat pedagang ikan tutup lebih lama. Sepinya pengunjung akibat masyarakat lebih banyak beraktifitas didalam rumah, menyusul imbauan pemerintah terkait antisipasi Covid-19.
Dari pantauan digtara.com, TPI Cemara Medan terlihat sepi sejak pagi.
“Pembelinya sepi, pelanggan juga mengurangi pesanannya. Ya karna virus korona ini, mungkin banyak yang gak mau keluar rumah,” ungkap Manalu (56) pedagang ikan.
Menurut Manalu, akibat sepinya pengunjung di TPI Cemara Medan, membuat omset pedagang ikan turun drastis hingga 50%.
“Ya biasanya penghasilan saya perhari bisa 600-700 ribu. Kalau sekarang turun sekitar 50% lah, bisa 300-400 ribu perhari,†tambahnya.
Pedagang Ikan Pulang Lebih Lama
Akibat pengunjung yang sepi, otomatis mereka tutup lebih lama karena pedagang tetap berjualan hingga dagangannya habis terjual.
“Ya kita, kita saat sekarang ini pulang lebih lama lah pak, biasanya jam 9 atau jam 10 pagi itu kita udah pulang. Tapi kalau sekarang jam 11 lah pulangnya, tergantung ikannya habis,” kata Dedi (24), pedagang ikan lainnya.
Menurut Dedi, untuk menghindari kerugian, dirinya mengaku mengurangi stok penjualan dari hari-hari sebelumnya.
“Kita juga mengurangi pasokan ikan yang ada,” lanjutnya.
Pedagan di TPI Cemara Medan juga berharap pemerintah dapat membantu pedagang dalam memberantar penyebaran virus korona terutama di tempat-tempat pelelangan ikan yang masih tetap beroperasi.
“Kita berharap pemerintah bisa bantu lah pak menangani hal ini, ya kayak penyemprotan pajak ikan ini. Bisalah di pantau sosialisanya hingga ke kelurahan bagaimana tindakan pencegahan korona ini,†harapnya.
https://www.youtube.com/watch?v=Ij-q3DUA57E