digtara.com - Xiaomi memang sudah merilis resmi Redmi Note 13 Series di China dan kini versi 5G diperkenalkan secara global.
Pasar pertama yang menjadi sasaran Xiaomi kali ini adalah India.
Redmi Note 13 Series dengan model regular, Pro dan Pro+.
Sekarang, ketiganya akhirnya mendunia dengan janji akan siap untuk HyperOS.
Artinya, ketiganya diluncurkan dengan MIUI, namun antarmuka barunya akan segera hadir dengan pembaruan.
Redmi Note 13 Pro+ hadir dengan kamera 200 MP, pengisian cepat 120W, dan peringkat IP68 terhadap masuknya debu dan air.
Versi 12/256 GB dihargai 450 Euro (Rp7,66 juta) di Eropa, namun biayanya mungkin sedikit berbeda di pasar yang berbeda setelah berbagai pajak dan konversi mata uang diterapkan.
Xiaomi juga memasang kamera 200 MP pada Redmi Note 13 Pro, dan memiliki chipset Snapdragon 7s Gen 2.
Baterai 5.000 mAh juga hadir, tetapi pengisian kabel cepatnya "hanya" 67W.
Harganya di bawah 400 Euro (Rp6,81 juta) di Amazon untuk RAM 8 GB dan penyimpanan 256 GB.
Sementara Redmi Note 13 dengan chipset Dimensity 6080 menjadi yang paling terjangkau dari ketiganya.
Varian 6/128 GB-nya berharga 280 Euro (Rp4,77 juta), sebagaimana melansir laman GSM Arena, Selasa (16/1/2024).
Sedangkan versi 8/256 GB harganya di bawah 300 Eurp (Rp5,11 juta).
Redmi Note Series adalah jajaran paling populer dari smartphone Xiaomi terjangkau.
Artinya, seri tersebut juga akan tersedia di semua pengecer offline dan online besar di seluruh dunia.
Disclaimer:Artikel ini merupakan kerjasama digtara.com dengan suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggungjawab suara.com.