digtara.com – Tukang bubur ditemukan tidak bernyawa dengan kondisi bersimbah darah di tepi jalan kawasan Simpang Jodoh Pasar VII Tembung, Kecamatan Percutseituan, Sabtu (06/11/2021).
Saksi mata di TKP Faizan seorang pedagang bakso mengatakan bahwa awalnya dia bersama korban sama-sama berjualan di simpang, Simpang Jodoh.
“Kami paginya udah sama dari simpang sana. Sekitar pukul 9.30 WIB, kami gerak sama. Nah bapak itu hendak pulang memang sementara saya mau pindah lokasi,” ucapnya.
Faizan menambahkan sebelumnya korban memang sempat mengeluh ada sakit di dadanya.
“Ada sakit di dada, jadi dia gak tahan dan minta pulang cepat, pas di lokasi saya duluan sampai, bapak itu di belakang saya, tiba-tiba berhenti di depan itu dan muntah mengeluarkan darah,” ucapnya lagi.
Diketahui identitas jenazah bernama Ahmad Jais Rambe ( 52) warga kecamatan Percut Seituan.
Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan Iptu Doni Pance Simatupang membenarkan peristiwa tersebut.
“Benar ada penemuan,” ucapnya kepada wartawan.
Lebih lanjut Doni mengatakan, penyelidikan awal korban selama ini sudah menderita sakit.
“Kemudian Keluarga membuat surat Pernyataan tidak keberataan atas kematian korban, pihak keluarga memyatakan bahwa memang benar korban tidak ada ditemukan luka bekas penganiayaan namun korban selama ini sudah mengalami sakit-sakitan,” ucapnya lagi.
Korban sudah dibawa oleh keluarganya untuk dimakamkan di Desa Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan.
Tukang bubur