digtara.com – Maraknya kriminalitas khususnua begal di Kota Medan akhir-akhir ini sangat meresahkan. Kota Medan bahkan diklaim dalam periode darurat begal.
Kasus pembegalan terkini sudah dialami seorang ibu rumah tangga yang sehari-hari bekerja sebagai petugas kebersihan alias pasukan Melati Kota Medan.
Korban bernama Rahmadhoni Hasibuan (53) yang dibegal di Jalan Pinus, Komplek DPRD, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, pada Minggu (2/1/2022) sekira pukul 06.00 WIB.
Beberapa kasus pembegalan juga belum terungkap. Seperti pelaku begal terhadap Dedi Irwanto yang kini jadi tersangka karena membunuh salah satu pembegal.
Juga kasus begal terhadap driver ojek online hingga korbannya tewas pada bulan April lalu serta bebetapa kasus lainnya yang belum terungkap.
Oleh sebab itu, Dirkrimum Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan Atmaja mengatakan, pihak akan membentuk tim untuk mengungkap dan menangkap para pelaku begal.
“Kami sudah membentuk tim dari Direktorat Kriminal Umum secara full tadi pagi memback up pengungkapan dan pencegahan serta penindakan terhadap para pelaku begal,” ucapnya kepada wartawan, Senin (03/01/2022).
Tatan menambahkan, akan memimpin langsung tim pencegahan begal yang sangat meresahkan warga.
“Tidak sungkan-sungkan memberikan tindakan tegas terhadap para pelaku begal yang meresahkan dan sampai menyakiti masyarakat,” tegas Tatan.