digtara.com - Los Angeles Membara usai dilanda kebakaran hebat yang membuat penduduk sekitar ketakutan.
Kebakaran ini terjadi tak lama setelah ucapan Donald Trump yang ingin membuat Gaza, Palestina membara.
Hal sebaliknya juga terjadi, Amerika Serikat justru dilanda bencana dahsyat yang membuat warganya hidup dalam kecemasan.
Badai angin ekstrem yang disebabkan hembusan angin Santa Ana memicu kebakaran di Los Angeles, California, Amerika Serikat pada Selasa, 7 Januari 2025.
Kebakaran di wilayah Los Angeles, termasuk yang terjadi di Hollywood Hills, menghanguskan lebih dari 87 km persegi wilayah.
Kebakaran ini juga menyebabkan sekitar 179.000 orang dievakuasi, sebagaimana keterangan para pejabat.
Sejauh ini, sedikitnya tujuh orang tewas, setelah dipastikan bahwa dua orang meninggal dunia dalam Kebakaran Palisades.
Hal ini sesuai dengan pengumuman yang disampaikan Kepala Pemadam Kebakaran Los Angeles Kristin Crowley saaf konferensi pers.
Korban tewas tersebut meningkatkan jumlah korban tewas akibat kebakaran hutan, setelah sebelumnya lima orang menjadi tujuh orang.
Kebakaran yang melanda Palisades turut menghanguskan sejumlah rumah selebritis terkenal Hollywood seperti Tom Hanks, Stephen Spielberg, Miley Cyrus, Ben Affleck, Paris Hilton dan lai-lain.
Sebelumnya, Presiden terpilih AS, Donald Trump pernah bersumpah akan menjadikan Gaza 'neraka' jika Hamas tidak segera membebaskan warga Israel penjajah yang ditawan.
Hamas pun diberikan waktu sebelum pelantikannya pada 20 Januari 2025.
"Ini tidak akan baik untuk Hamas dan itu tidak akan baik, terus terang, untuk siapa pun. Semua neraka akan pecah. Saya tidak perlu mengatakan lagi, tapi memang begitu," katanya dalam konferensi pers di perkebunannya di Mar-a-Lago di Florida pada Selasa 7 Januari 2025.
Dia menekankan bahwa seharusnya serangan yang diluncurkan Hamas pada 7 Oktober 2023 ke Israel penjajah tidak pernah terjadi.
Namun siapa sangka, justru negaranya kini seperti neraka akibat kebakaran hebat.