Digtara.com | AMBON – Lima orang penumpang yang hilang akibat kecelakaan laut bersama long boat di perairan laut Tual akibat mati mesin pada Selasa kemarin ditemukan selamat.
Lima orang penumpang, masing-masing, Rifas (34), Masulah Boiratan (19), Anto Boiratan (18),Sarkali Amko (20), dan Hamid Boiratan (15) ditemu dalam operasi SAR yang dilakukan sejak kemarin hingga dini hari tadi.
Kepala Basarnas Ambon, Muslimin mengungkapkan, perkembangan operasi SAR terhadap long boat mati mesin dengan 5 orang penumpang rute Pulau Kur tujuan Tual tersebut telah berhasil dilakukan.
Operasi dan pencarian lima korban beserta long boatnya dilakukan sejak Selasa 28 Mei kemarin, dimana SRU diberangkatkan ke lokasi menggunakan KN. SAR 242 BHARATA.
“Mereka telah ditemukan pada kemarin pukul 20.35 WIT. PD TW. Lima orang penumpang itu ditemukan dengan selamat oleh KN SAR 242 Bharata,” ujar Muslimin, Rabu 29 Mei 2019.
Kata Muslimin, mereka ditemukan pada posisi 05° 31.47′ S – 132° 07.976′ E. Pada pukul 22.30 WIT kemarin, tim rescue pos Sar Tual menggunakan KN SAR 242 Bharata beserta lima orang korban itu menuju pelabuhan perikanan Tual.
Mereka tiba dan bersandar di pelabuhan perikanan tual pada Rabu 29 Mei 2019 pukul 02.30 WIT bersama KN. SAR Bharata.
“Dengan ditemukannya lima korban hilang bersama long boat itu, maka operasi Sar dinyatakan selesai dan diusulkan untuk ditutup,” jelasnya.
Sementara itu, Kopas Rengil (40), seorang warga yang hilang sejak 26 Mei lalu bersama long boat saat melaut di perairan Tual pada koordinat 5°.29′.069″S 132m°.47″.161″ E, dengan jarak kurang lebih 8 NM dari Tual hingga kini belum ditemukan.[win]