digtara.com | AMBON – Gubernur Maluku, Murad Ismail menyebutkan sat ini terdapat 140 ribu warga Maluku yang tidak mendapatkan layanan dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, karena bukan merupakan peserta penerima bantuan iuran.
Namun untuk tetap melayani 140 ribu masyarakat itu, Murad telah menginstruksikan seluruh rumah sakit pemerintah di Maluku untuk tetap memberikan pelayanan maksimal kepada 140 ribu warga itu.
“Saya perintahkan Kepala Dinas Kesehatan, tidak ada alasan yang tidak terjamin BPJS Kesehatan itu tidak terlayani,”sebutnya saat berikan sambutan pada acara pelantikan Penjabat Sekda Maluku di kantor Gubernur Maluku, Ambon, Senin (2/9/2019).
Dilanjutkannya, meskipun PAD dari Rumah Sakit tidak ada, yang terpenting adalah pelayanan kesehatan masyarakat harus terlayani.
“Walaupun PAD kita dari rumah sakit tidak ada , tidak apa-apa. Yang penting masalah kesehatan masyarakat harus terlayani,”tandasnya.
[AS]