digtara.com | TEBINGTINGGI – Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-51 dan Festival Seni Nasyid (FSN) ke-14 Kota Tebingtinggi, resmi dibuka Wali Kota Tebingtinggi, Umar Zunaidi Hasibuan di Lapangan Merdeka, Kota Tebingtinggi, Sabtu (19/10/2019) malam.
Umar mengatakan, dengan terselenggaranya kegiatan ini, ia berharap akan membumikan Alquran dengan sebenar-benarnya. Bahwa Alquran tidak hanya untuk dibaca tetapi juga untuk dipahami makna dan isi kandungannya. Serta diimplementasikan di dalam kehidupan sehari-hari.
“Kita tentu tahu bahwa hal ini adalah sangat-sangat diharapkan di era globalisasi saat sekarang ini, tantangan diera digitalisasi yang mana telah melesetkan paham-paham keagamaan menjadi sebuah paham keduniaan, apalagi teknologi industri yang memasuki era four point zero yang mana peran manusia banyak digantikan oleh robot yang akan menghilangkan kepercayaan diri manusia akan adanya Allah SWT” ujarnya.
Karenanya, Wali Kota berharap kegiatan ini bukan hanya seremonial saja yang setiap tahun kita lakukan tetapi juga perlu kita kaji dan dilakukan evaluasi sampai sejauh mana peran dari musabaqah ini kepada kehidupan kita sehari-hari maupun kehidupan masyarakat Kota Tebingtinggi pada umumnya.
Pembukaan itu ditandai pemukulan beduk oleh Wali Kota Tebintinggi bersama dengan Unsur Forkopimda. Adapun MTQ terdiri dari 21 cabang dan FSN diikuti kelompok anak-anak putra/putri 14 group, remaja putra/putri 20 group dan kelompok dewas 6 group.
[AS]