digtara.com – Semakin merebaknya virus corona (Covid-19) saat ini berdampak terhadap aktivitas hotel dan restoran. Nyaris tidak ada lagi pengunjung yang datang.
Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD) PHRI Sumut, Denny S. Wardhana mengatakan perkirakan yang tutup sementara lebih dari 24 hotel. Namun yang melapor ke PHRI Sumut hanya 24 hotel.
“Jadwal pengoperasian kembali hotel itu juga tidak dipastikan.Yang pasti melihat perkembangan wabah Covid-19,” jelasnya.
Penghentian operasional hotel itu berbeda-beda waktunya, ada yang dimulai sejak 1 April 2020 seperti Garuda Plaza Medan.
“Penutupan sementara itu untuk mengurangi beban kerugian dampak Covid-19,” ucapnya.Sejak surat resmi permohonan relaksasi dilayangkan PHRI Sumut ke berbagai instansi pada 17 Maret 2020, belum ada satupun pihak yang menanggapi.
“Permintaan relaksasi itu mengingat bisnis okupansi (tingkat hunian hotel) di Sumut tinggal sekitar 20 persen,” jelasnya.
Dia menegaskan tidak terjadi PHK. Para karyawan hanya dirumahkan sementara selama opersional hotel diberhentikan.
“Meruginya pengusaha hotel dan restoran otomatis juga mengganggu kewajiban pengusaha ke karyawan dan lainnya sehingga manajemen hotel memilih tutup sementara dan merumahkan karyawan,” ungkapnya.
“Kalau sekarang dalam kondisi ini ada penanguhan dalam realisasi tetap. Itu biaya rutin harus dikeluarkan pelaku usaha. Kalau tidak ada tamu, bagaimana bayarnya. Meski biayanya berkurang,” terangnya.
Adapun 24 hotel di Medan yang tutup sementara akibat Covid-19 sebagai berikut:
1. Garuda Plaza Hotel2. Dprimahotel Medan3. Wisma Garuda4. Grand lubuk Raya hotel5. Hotel Danau Toba International Medan6. Pardede International Medan7. Kama Hotel Medan8. Raz Hotel and Convention Medan9. Hotel Syariah Grand jamee Medan10. Putra Mulia Hotel11. Karibia Boutique Hotel Medan12. Favehotel13. Grand Impression14. Sumatera Hotel15. Grand Melati hotel16. Citi Inn Hotel17. Hotel Antares18. Swiss Belinn19. Jangga House Bake and Breakfast20. Hermes Palace Hotel21. Grand Kanaya Hotel22. Grand Delta Hotel23. Hotel Radisson24. Hotel Madani
[analisa]