digtara.com – Menanggapi surat edaran dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait adanya bibit siklon tropis, BPBD Binjai telah melakukan monitoring dan patroli.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan tentang bibit siklon tropis 94W di Samudera Pasifik yang bisa berakibat hujan sangat lebat sekali disertai angin kencang.
“BPBD Kota Binjai terus update peringatan dini melalui info BMKG. Sehingga kita tau kapan hujan lebat disertai angin kencang itu melanda. Hal ini sebagai langkah untuk mengantisipasi hujan deras disertai angin kencang yang datang tiba-tiba,” ujar Humas BPBD Binjai, Surya saat dikonfirmasi digtara.com, Jumat (16/4/21).
Untuk itu, BPBD selaku OPD yang menaungi kebencanaan, lanjut Surya, terus siap siaga melakukan monitoring dan patroli rutin.
Patroli dilakukan oleh Satgas BPBD disaat cuaca ektrem dan menghimbau warga untuk tidak melakukan aktifitas di bantaran aliran sungai apabila terjadi naiknya debit air.
Baca: Belum Usai! Badai Seroja Masih akan Terasa di NTB hingga Pulau Jawa, Masyarakat Diminta Waspada
“Cuaca diperkirakan seminggu kedepan tidak baik, hujan lebat disertai angin kencang, jadi warga harus waspada terhadap naiknya debit air sungai,” himbaunya.
Masih kata Surya, selain monitoring dan patroli, BPBD Binjai juga telah melakukan aksi bersih-bersih aliran sungai dari sampah yang dapat berakibat tumpatnya aliran air dan banjir.
“Kita juga lakukan bersih-bersih sungai. Hal ini salah satu langkah untuk mengantisipasi bencana banjir akibat hujan lebat,” pungkasnya.
Binjai Waspada terkait Surat edaran BNPB tentang adanya bibit siklon tropis.