digtara.com – Sejumlah massa yang tergabung di BEM Nusantara Korda Sumatera Utara menggelar unjukrasa, Sabtu (5/6/2021), di Simpang Majestik, Medan. Demo 100 Hari Kerja Bobby
Aksi ini dilakukan menyikapi 100 hari masa kerja Wali kota Medan, Bobby Nasution. Dalam aksinya, mereka meminta Bobby membenahi tiga hal mendesak di Kota Medan agar segera diperbaiki.
Koordinator Aksi Yusup Sagala meminta agar menantu Presiden Jokowi itu menaruh perhatian untuk pengentasan Covid-19 di Medan. Utamanya ruang isolasi yang saat ini mendekati batas maksimal.
“Pertama kami minta kepada Bapak Walikota Medan segera membuka kembali tempat untuk isolasi pasien Covid 19 dan meningkatkan fasilitas yang sesuai dengan standar,” kata Yusup dalam orasinya.
Selain itu, massa juga menyoroti infrastruktur yang belum dibenahi dengan maksimal. Yusup menyebutkan hingga saat ini Kota Medan dijuluki sebagai kota 1.000 lubang.
Baca: Kader Demokrat Ketua Tim Pemenangan Bobby, Shohibul: Ini Sebuah Anomali
“Dan kita juga sudah mendengar adanya anggaran besar untuk infrastruktur terkhususnya jalan. Namun sampai saat ini tidak ada perubahan bentuk jalan di Kota Medan bukan berkurang tetapi semakin banyak sehingga dapat membahayakan pengguna jalan. Kami minta infrastruktur dibenahi dengan maksimal,” lanjut Yusup.
Terakhir, massa meminta agar Bobby tegas terhadap pemberantasan narkoba, judi dan prostitusi di Kota Medan.
“Tempat hiburan malam masih ada yang buka di Medan dalam kondisi Covid begini. Kami harap pak wali kota tegas menutup hingga pemulihan Covid-19 semakin cepat,” tandasnya.
Diketahui, unjukrasa ini mendapat kawalan dari belasan polisi dari Polrestabes Medan. Amatan di lokasi, lalu lintas terlihat lancar.
https://www.youtube.com/watch?v=aE1IkX73Yu0
Demo 100 Hari Kerja Bobby, Mahasiswa Tuntut 3 Hal