digtara.com – Selain membantu melakukan pemeriksaan, personel Polresta Deliserdang, juga mendirikan pos terpadu. Bantu Penyekatan Jalur Masuk
Ini dilakukan sekaitan dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) dan penyekatan jalur masuk ke Kota Medan.
“Kita dari Deliserdang membantu untuk melakukan pemeriksaan dan penyekatan dengan membuat pos terpadu juga, untuk membantu PPKM Darurat di Medan,” kata Kapolresta Deliserdang, Kombes Pol Yemi Mandagi, Sabtu (10/7/2021).
Itu dilakukan, sambung mantan Kasubdit Cyber dan Tipikor Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumut ini, diharapkan agar masyarakat mematuhinya.
Baca: Medan PPKM Darurat, Deliserdang PPKM Mikro, Begini Kata Kapolresta
“Sehingga harapannya, masyarakat yang tidak ada kepentingan, sebagaimana diatur dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) No.15, untuk tidak ke Medan. Tetap di rumah saja,” imbaunya.
Untuk mekanisme di pos penyekatan, apakah warga Deliserdang akan diputar balik, tidak boleh ke Medan, atau ada mekanisme lain?
Baca: Ada Kuota Data 260 GB Saat PPKM Darurat, Begini Caranya
Menjawab itu, Yemi mengatakan disesuaikan Instruksi Mendagri No.15 dan 18.
“Pasti ada yang diputar balik dan ada yang tidak (esensial dan kritikal sesuai Instruksi Mendagri No.15 dan 18),” jawabnya.
Sebelumnya, Kasat Lantas Polresta Deli Serdang, Kompol SL Widodo, pihaknya dilibatkan dalam pos penyekatan jalur masuk ke Kota Medan dalam rangka PPKM Darurat Kota Medan, yang berlaku sejak, Senin nanti (12/7/2021).
“Pelibatan Lantas ada. Tapi itu bisa ditanyakan ke Bagian Operasional,” katanya.
Untuk pos penyekatannya, sebut mantan Kabag Ops Polres Simalungun ini, bukan di depan Komplel Perumahan Taman Riviera, melainkan di depan Rumah Sakit (RS) Nur Saadah.
“Lokasi depan RS Nur Saadah,” sebutnya. [mag-02]
Bantu Penyekatan Jalur Masuk Kota Medan, Ini Imbauan Kapolresta Deliserdang