Bahagianya Joni Sang Pemanjat Tiang Bendera Terima Kado HUT RI dari Kapolda NTT

Imanuel Lodja - Sabtu, 14 Agustus 2021 01:55 WIB

digtara.com – Masih ingat dengan remaja dari Kabupaten Belu, NTT yang memanjat tiang untuk memastikan bendera Merah Putih berkibar saat HUT ke-73 RI 2018 silam? Dia adalah Yohanes Apriyanto Kala alias Joni. Bagaimana sosoknya kini?

Momen yang viral itu terjadi di Motaain, perbatasan Republik Demokratik Timor Leste (RDTL) dan Kabupaten Belu, Republik Indonesia.

Baca: Kabar Terkini Joni Pemanjat Tiang Bendera di NTT: Makin Dewasa, Fokus Jadi Tentara

Joni yang saat itu masih duduk di bangku kelas I SMP dengan spontan memanjat tiang untuk membenarkan posisi bendera merah putih. Aksinya heroiknya itu menuai decak kagum sehingga Presiden Joko Widodo sampau mengundangnya ke Istana Negara. Ia pun mendapat hadiah rumah dari presiden.

Di ibukota, Joni hadir dalam serangkaian acara baik off air maupun live di tv nasional. Tapi selepas itu, tak terdengar lagi kabarnya.

Joni bersama Presiden Jokowi ketika berada di istana negara. (dok/digtara.com)

Ternyata, ia kini sudah menjadi siswa SMA Negeri Atambua, Kabupaten Belu, NTT.

Kabar mengenai sang pahlawan merah putih itu terungkap saat kunjungan Kapolres Belu AKBP Khairul Saleh SH SIK MSi di kediamannya, Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Jumat (13/8/2021).

Bingkisan dari Kapolda NTT

Dalam silaturahminya tersebut, Kapolres Belu didampingi sejumlah pejabat utama menyerahkan bingkisan kemerdekaan dari Kepala Kepolisian Daerah NTT Irjen Pol Drs Lotharia Latif, SH MHum kepada Joni.

Usai menyerahkan bingkisan berupa paket sembako kepada Joni, Kapolres Belu menyampaikan apresiasi dari Kapolda NTT atas aksi heroiknya di momen upacara peringatan kemerdekaan RI dengan menyelamatkan merah putih tetap berkibar.

Kapolda NTT juga berpesan kepada Joni untuk tetap menjaga kesehatan dan semangat dalam menuntut ilmu demi meraih cita-cita.

Potret Joni saat diabadikan dalam salah satu video di instagramnya. (instagram)

“Kami mendatangi adik Joni yang dulu kita tahu viral, penuh keberanian dan sigap memanjat tiang bendera yang talinya sempat putus, sehingga bendera merah putih bisa dikibarkan,” kata Kapolres Belu.

Berkat aksi heroiknya tersebut, Kapolda NTT memberikan bingkisan sebagai bentuk apresiasi untuk Joni.

“Dan kedatangan kami juga ingin memastikan yang bersangkutan tetap semangat, menuntut ilmu setinggi-tingginya untuk meraih cita-citanya,” tambah Kapolres Belu.

Ingin Jadi Tentara

Pada kesempatan tersebut, Joni yang saat ini duduk di bangku kelas 10 di SMAN 1 Atambua, menyampaikan terima kasih kepada Kapolda NTT, atas bingkisan yang diberikan kepadanya.

“Terima kasih kepada pak Kapolda atas bingkisan sembako nya. Terima kasih juga buat pak Kapolres, atas kunjungannya ini” kata Joni.

“Joni janji akan terus semangat, bantu mama di rumah. Rajin belajar supaya tamat nanti bisa ikut tes dan menjadi tentara seperti cita-cita saya dan harapan dari almarhum ayah,” tambahnya.

Joni si bocah pemanjat tiang bendera yang pernah viral ini sangat bahagia dengan bingkisan yang diterima dan tak diduga.

“Saya bangga mendapat bingkisan spesial dari Kapolda NTT Irjen Pol Lotharia Latif menjelang HUT ke-76 RI tahun ini,” tandasnya.

Editor
: Imanuel Lodja

Tag:

Berita Terkait

Nusantara

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Nusantara

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Nusantara

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Nusantara

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Nusantara

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Nusantara

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo