digtara.com – Seorang balita di Kabupaten Manggarai Barat, NTT ditemukan meninggal dalam saluran irigasi pada Senin 15 Februari 2022 lalu. Jenazah Balita Saluran Irigasi
Teridentifikasi, balita malang bernama NOT merupakan warga Desa Watu Nggelek.
Ia ditemukan meninggal di dalam saluran irigasi Nggorang yang berada di Watu Langkas Desa Nggorang, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat.
Baca: Sidak Ranmor Anggota Polres Manggarai Barat, Propam Temukan Ini
“Diperkirakan anak tersebut terseret arus air di selokan irigasi Nggorang yang sedang meluap,” kata Kapolres Mabar, AKBP Felli Hermanto melalui Kapolsek Komodo, Iptu Muhammad Yakub, Rabu (16/2/2022).
Kapolsek Komodo menjelaskan, jenazah buah hati pasangan Godefridus dan Yustina itu ditemukan pertama kali sekitar pukul 17.00 Wita oleh Maria Magdalena Mulia, warga Watu Langke Desa Nggorang saat hendak ke kebun untuk memetik sayur.
Baca: Viral Balita di Paluta Penuh Luka Dianiaya, Ayah Kandung dan Ibu Tiri Ditangkap Polisi
Saat itu, ia melihat jenazah korban mengapung dan tersangkut di tangga kayu yang berada di dalam selokan irigasi.
Maria yang terkejut langsung berteriak histeris meminta tolong kepada suaminya, Paskalis Nawu serta warga sekitar.
“Jarak selokan tersebut sekitar 1 km dari rumah korban,” jelas Kapolsek Komodo.
Lebih lanjut, tubuh korban selanjutnya dievakuasi ke rumah Paskalis Nawu dan kejadian tersebut diberitahukan kepada orang tua korban.
Keluarga korban selanjutnya membawa korban ke RS Siloam Labuan Bajo.
Baca: Detik-detik Balita di Belawan Tewas Akibat Banjir Rob, Air Datang saat Nenek Buatkan Susu
“Jenazah tiba kembali di rumah duka dan atas permintaan keluarga, jenazah dibawa ke rumah bapak Hendrikus yang berlokasi di Desa Watu Nggelek,” katanya.
Kapolsek Komodo mengimbau masyarakat, lebih khusus kepada para orang tua untuk selalu melakukan pengawasan kepada balita dan anak-anak, sehingga menghindari kejadian serupa atau hal-hal yang tidak diinginkan.
Di Manggarai Barat, Jenazah Balita Ditemukan dalam Saluran Irigasi