digtara.com – Hanya lantaran tidak dapat menulis di papan tulis, oknum guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) 057760 Sei Lepan, Kecamatan Sawit Seberang, Kabupaten Langkat tega aniaya murid.
Peristiwa itu dilakukan guru berinisial S itu terhadap murid kelas III berinisial KR.
Akibat perbuatan penganiayaan itu, KR mengalami luka lembam di bagian betis kiri dan kanan dan hingga kini masih membekas.
Orang tua KR, Umi Harnum menceritakan, awal penganiayaan yang dialami anaknya.
Mulanya, guru berinisial S menyuruh KR untuk menulis di papan tulis.
“Dikarenakan anak saya tidak bisa langsung menulis di papan tulis, sontak anak saya langsung di pukul betis kiri dan kanannya menggunakan rol kayu milik sekolah SD tersebut,” ungkapnya, Senin (28/2/22).
Masih kata Umi Harnum, setelah tiba di rumah, KR langsung menangis menceritakan apa yang sudah terjadi kepada dirinya.
“Kemudian saya mencoba mendatangi guru tersebut untuk mempertanyakan atas perbuatannya kepada anak saya, namun oknum guru tersebut sudah tidak ada di sekolah,” pungkasnya.
Umi Harnum tidak terima atas perlakuan oknum guru tersebut dan akan mengadukannya kepada pihak kepala sekolah selaku orang tertinggi di sekolah tersebut.
â€Saya tidak terima, kalau memang anak saya belum bisa menulis di papan tulis, diajarkan sampai bisa dan jangan langsung main pukul saja,†ucapnya kesal.
Sementara itu, kepala sekolah SDN 057760 Sei Lepan, Gottam Manalu S.Pd saat dikonfimasi via pesan singkat WhatsApp belum memberikan jawaban.