12 Orang Tewas Tertimbun Longsor Tambang Emas di Madina, Walhi Soroti Kinerja Ditkrimsus Polda Sumut

- Jumat, 29 April 2022 08:15 WIB

digtara.com – Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sumut menyayangkan terjadinya bencana longsor tambang emas yang merenggut 12 korban jiwa. Walhi pun soroti kinerja aparat kepolisian khususnya Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Sumatera Utara (Sumut).

Manager Kahian dan Advokasi Walhi Sumut, Putra Saptian, menduga, adanya permainan mafia tambang dan pembiaran oleh aparat penegak hukum yang berwenang.

“Kita beransumsi terjadinya pembiaran, ada aktor bisa kita katakan mafia di sana, yang sampai saat ini melakukan aktivitas tanpa izin di sana,” tambahnya.

Baca: Tambang Emas Longsor Makan Korban, Walhi: Ada Mafia Bermain, Madina Dalam Ancaman Bencana Besar

Putra juga menyebut, tambang ilegal tersebut tak memiliki izin. Memang, sebelumnya tambang tersebut legal, namun izinnya sudah dicabut.

Harusnya, hal ini menjadi perhatian khusus pihak kepolisian dalam hal ini Ditkrimsus Polda Sumut.

Baca: 12 Emak-emak Tewas Tertimbun Longsor di Madina, Polda Sumut Lakukan Penyelidikan

Dirinya pun meminta Ditkrimsus bisa mengusut tuntas masalah tambang ilegal tersebut.

Dan meminta Polda Sumut melakukan investigasi, penangkapan dan mengadili aktor yang terlibat dalam aktivitas tambang ilegal yang ada di sana sebelum persoalan ini berdampak dalam hal yang lebih besar.

Tantang Gubernur Sumut

“Kita meminta atau kita tantang dalam hal ini Gubernur, Bupati serta Polda Sumatera Utara untuk melakukan penindakan dan mencari siapa aktor besar di balik tambang ilegal yang ada di sana,” pungkasnya.

12 orang tertimbun tanah tebing saat mencari butiran emas di Desa Bandar Limabung, Kecamatan Lingga Bayu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Kamis (28/4/2022).

Dari 12 korban itu, sebanyak 9 orang merupakan warga Desa Bandar Limabung, dan 3 lainnya warga Desa Simpang Bajole, Kecamatan Lingga Bayu.

Berikut nama-nama korban tewas tertimbun longsor di Lingga Bayu, Madina adalah:

1. Nelli Sipahutar (55) warga Simpang Bajole

2. Kana (40), warga Desa Simpang Bajole

3. Nurhayati (49), warga Desa Simpang Bajole

4. Lesma Suriani Rambe (36), warga Desa Aek Limabung

5. Nurliana Hasibuan (38) warga Desa Aek Limabung

6. Irma Pane (39), warga Desa Aek Limabung

7. Sarifah Nasution (51) warga Desa Aek Limabung

8. Amna Pulungan (36) warga Desa Aek Limabung

9. Nur Ainun Pane (42) warga Desa Aek Limabung

10. Nur Jayasari Pulungan (35) warga Desa Aek Limabung

11. Nur Afni Lubis (37) warga Desa Aek Limabung.

12. Nurlina Batubara (45) warga Desa Aek Limabung

12 Orang Tewas Tertimbun Longsor Tambang Emas di Madina, Walhi Soroti Kinerja Ditkrimsus Polda Sumut

Editor
:

Tag:

Berita Terkait

Nusantara

Boy Jerry Even Sembiring Jadi Direktur Eksekutif Nasional, WALHI Lawan Sistem Ekonomi Kapitalistik dan Oligarki Politik

Nusantara

Walhi Sumut Ungkap Ada Kelalaian hingga Indikasi Pelanggaran Hukum dan HAM pada Kasus Keracunan Gas PT SMGP Madina

Nusantara

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Nusantara

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Nusantara

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Nusantara

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia