digtara.com - Tingginya curah hujan dari hulu mengakibatkan sungai padang meluap dan merendam ratusan rumah yang tersebar di beberapa kelurahan di Kota Tebingtinggi, Sumatera Utara, Selasa 20 Februari 2024.
Ratusan rumah yang terendam banjir di antaranya berada di Jalan Anturmangan, Kelurahan Sri Padang, Kota Tebingtinggi.
Di lokasi ini ketinggian air banjir mencapai 50 centimeter.
Menurut keterangan Kepala Lingkungan 1 Kelurahan Sri Padang, Muhammad Erwan, mengatakan, banjir mulai menggenangi permukiman rumah warga sejak Selasa (20/02/2024) sekitar pukul 01:30 Wib dini hari tadi.
Namun warga tetap memilih bertahan di rumah menunggu banjir surut.
Banjir yang melanda kota Tebingtinggi ini, merupakan banjir kiriman akibat tingginya curah hujan di hulu Sungai Padang yang berada di Kabupaten Simalungun.
"Hingga saat ini ketinggian air mulai berangsur surut," kata Erwan.
Diduga banjir juga disebabkan adanya pendangkalan alur Sungai Padang dan tidak berfungsinya sejumlah pintu air pengendali banjir mengakibatkan luapan air Sungai Padang ini masuk ke permukiman warga.
Kini pihak dari Pemerintah Kota Tebingtinggi mulai dari tingkat kelurahan, Camat Rambutan dan Dinas BPBD Tebingtinggi, sejak mulai pagi tadi sedang melakukan pendataan rumah yang terendam, sekaligus persiapan logistik akan diturunkan di titik lokasi yang terdampak banjir.