digtara.com -Polres Manggarai mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan.
Jajaran Polres Manggarai menyiapkan lahan seluas 50 hektar dan tersebar di beberapa kecamatan.Persiapan lahan pun melibatkan berbagai kelompok tani. Saat ini lahan sedang dibersihkan, dan direncanakan pada 31 Agustus 2025 sudah siap untuk ditanami secara serentak.
Kapolres Manggarai, AKBP Hendri Syaputra bersama Kabag SDM, AKP Orlando Dos Reis Alves dan Kasat Binmas, Iptu Elpidus Kono Feka meninjau lahan penanaman
jagung yang akan dilaksanakan secara serentak pada akhir Agustus 2025.
Peninjauan melibatkan Dinas Pertanian Kabupaten Manggarai serta para kelompok tani.Kapolres Manggarai menjelaskan bahwa hal ini untuk memastikan kesiapan lahan yang akan ditanami jagung, sekaligus mendengarkan langsung masukan dari kelompok tani.
"Kami bersama pemerintah daerah dan masyarakat terus berkolaborasi agar program
ketahanan pangan berjalan optimal. Penanaman
jagung ini bukan hanya simbolis, tetapi benar-benar diharapkan memberi dampak ekonomi positif bagi warga Manggarai," ungkap AKBP Hendri Syaputra pada Jumat (29/8/2025).
Terpisah, Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Henry Novika Chamdra menegaskan bahwa Polda NTT melalui jajaran Polres berkomitmen penuh mendukung program
ketahanan pangan nasional."Polri hadir bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga mendukung kesejahteraan masyarakat. Program NTT Lumbung Jagung Nasional ini menjadi perhatian serius, sehingga Polda NTT siap mengawal bersama pemerintah daerah dan masyarakat," jelasnya di Polda NTT pada Jumat (29/8/2025).
Meski demikian, sejumlah kendala masih dihadapi petani, terutama soal keterbatasan irigasi dan ketergantungan pada musim hujan.
Namun dengan sinergi lintas sektor, diharapkan tantangan tersebut bisa diatasi demi keberhasilan program
ketahanan pangan di Manggarai.