digtara.com – Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP Sony W. Siregar didampingi oleh Kasi Propam Polrestabes Medan, Kompol Zonny Aroma bersama jajarannya menggelar razia di Jl. H.M. Said Medan, Selasa (28/7/2020). Video Sepmor Bodong Polisi Viral
Operasi Penegakan Penertiban dan Disiplin (Gaktiplin) ini dilakukan usai pelaksanaan apel pagi di halaman Mapolrestabes Medan.
“Pagi hari ini, dimulai pada pukul 7:30 WIB, kita mulai melakukan penertiban dalam rangka operasi patuh. Namun sasaran kita hari ini adalah anggota Polri. Makanya kita bekerja sama dengan Propam Polrestabes Medan,” ucap Kasat Lantas Polrestabes Medan.
Kasat Lantas mengatakan, jika kedapatan yang melanggar peraturan lalu lintas, pihaknya akan melakukan tilang dan teguran.
“Karena kepada masyarakat juga kita lakukan hal yang sama. Dan kepada anggota Polisi yang kedapatan menggunakan kendaraan yang tak memiliki dokumen resmi yang sesuai. Maka kendaraanya kita tahan dan kita berikan sanksi,” jelasnya.
Sementara itu Kasi Propam Polrestabes Medan, Kompol Zonni Aroma, menjelaskan bahwa semua anggota Polisi, khususnya Polrestabes yang kedapatan menggunakan kendaraan tak sesuia akan ditindak.
Baca: Puluhan Preman Terjaring Razia di Sejumlah Lokasi di Medan
“Kalau angggota kedapatan tak memiliki kelengkapan surat kendaraan maka kendaraanya itu kita amankan. Kemudian ditindak lanjuti ke proses selanjutnya,” katanya kepada digtara.com.
Video viral
Operasi ini sebagai tindak lanjut atas viralnya video di Youtube terkait adanya anggota kepolisian yang diduga menggunakan sepeda motor bodong dan plat palsu.
Kejadian itu berawal pada hari Kamis, tanggal 17 Juli 2020, sekitar jam 7:00 WIB, di Pos Lantas simpang Manhattan Square, Kecamatan Medan Helvetia.
Saat itu datang dua orang pria yang mengaku sebagai Youtubers berinisial JN dan BE yang membuat video kegiatan personel lalu lintas Polsek Helvetia yang sedang melakukan tugasnya.
Para Youtubers tersebut menduga kendaraan, jenis Yamaha Mio Soul, warna merah BK 3878 XHÂ yang dipakai oleh Bripka IR adalah kendaraan bodong.
Youtubers tersebut kemudian meminta Bripka IR untuk menunjukkan STNK kendaraanya, namun hal itu tidak ditanggapi oleh Bripka IR yang langsung meninggalkan mereka dan masuk ke pos lantas.
Kasat Lantas, AKBP Sony W. Siregar didampingi oleh Kasi Propam Polrestabes Medan, Kompol Zonni Aroma melaksanakan giat Gaptiolin.
Buntut video viral tersebut membuat personel Itwasda Polda Sumut dan Kasiwas Polrestabes Medan memanggil Bripka IR dan Ipda Trisna selaku Kanit Lantas Polrestabes Medan pada hari Selasa (21/7/2020) pukul 14:00 WIB.
Baca: Polisi Tangkap Pembobol Kios Pedagang Tembakau di Pasar Pancurbatu
Dibantah
Terkait sepeda motor bodong ini, Kapolsek Helvetia, Kompol Hutahean Perdamean saat dikonfirmasi digtara.com menyangkal bahwa kendaraan yang dipakai Bripka IR pada saat itu, adalah kendaraan barang bukti.
“Bukan kendaraan temuan barang bukti itu, tak benar itu video yang viral tersebut,” ucap Kapolsek Helvetia.
Sementara itu menurut informasi yang beredar di Polrestabes Medan, hasil pemeriksaan terungkap bahwa Bripka IR memang benar menggunakan sepeda motor Yamaha Mio Soul, warna merah, BK 3878 XH.
Dan kendaraan tersebut merupakan barang bukti temuan satlantas Polsek Helvetia pada operasi Patuh Toba 2020 yang dilakukan di Jalan Asrama, Kecamatan Helvetia, dengan alasan Bripka. IR tak memiliki kendaraan bermotor sendiri. [Mag-6]
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel YoutubeDigtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.
Video Sepmor Bodong Polisi Viral di Youtube, Polrestabes Medan Gelar Razia