digtara.com – Polisi menembak seorang mantan narapidana (napi) narkoba berinisial KG. Dia ditembak karena mencoba melawan saat akan kembali ditangkap karena melakukan aksi kejahatan.
KG ditangkap di kediamannya di Jalan Jamin Ginting, Kelurahan Sidomulyo, Medan Tuntungan pada Sabtu, 1 Agustus 2020 kemarin.
Kanit Reskrim Polsek Delitua, Iptu Imanuel Ginting menjelaskan, penangkapan terhadap tersangka dilakukan setelah Polisi menerima laporan dari Marfin Tarigan (50), warga Jalan Stella Raya, Kecamatan Medan Tuntungan. Marfin mengaku ia kehilangan sejumlah barang berharga akibat aksi pencurian pada Senin, 27 Juli 2020 lalu.
“Saat itu tersangka berhasil menguras harta korban berupa, perhiasan emas berupa gelang seberat 50 gram beserta surat-suratnya. Kemudian satu unit kamera merek Cannon E720S beserta 2 lensa di dalam kotak kamera. Lalu 1 buah teropong warna hitam dan 1 unit game merek Nitendo,” kata Imanuel, seperti dilansir iNews, Senin (3/8/2020).
Dia mengatakan, dari laporan korban, polisi langsung meluncur ke lokasi guna melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa beberapa saksi. Dari olah TKP dan pemeriksaan rekaman CCTV, polisi berusaha mencari identitas tersangka pelalu pembool rumah tersebut.
“Tersangka saat melakukan aksinya tak menyadari sedang terekam CCTV, sehingga tersangka tidak menutupi wajahnya,” sambungnya.
“Dari penangkapan terhadap tersangka, kita berhasil mengamankan barang bukti, 4 lembar surat-surat emas, 1 buah terpong merek Nikkon, 1 unit handphone (HP) merek Vtech dan cas berwarna hitam,†tandasnya.
[AS]
https://www.youtube.com/watch?v=Xbe0yVYTRa0&t=1s
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel YoutubeDigtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.
Bobol Rumah, Mantan Napi Narkoba Ditembak Polisi