digtara.com | MEDAN – Sekira 300 orang penarik becak bermotor (pebetor) yang tergabung dalam Komunitas Satu Betor, mendatangi kantor KPU Sumatera Utara di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Medan, Jumat (19/4/2019) siang.
Mereka mendatangi kantor penyelenggara pemilu itu untuk melakukan doa dan sujud syukur atas terselenggaranya pemungutan suara dengan damai pada 17 April 2019 kemarin.
Sekjen Komunitas Satu Betor, Sulaiman Nur mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih kepada para penyelenggara pemilu khususnya di Sumatera Utara yang sudah menggelar pemilu dengan sukses.
“Kita hadir disini (KPU Sumut – red) untuk melakukan doa dan sujud syukur atas terselenggara nya pemilu dengan sukses,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga mengapresiasi kinerja aparat penegak hukum yang telah menjalankan fungsi dan tugasnya dengan baik, sehingga tercipta pemilu damai di Sumut.
“Pemilu ini tidak luput juga atas kinerja pihak Kepolisian dan TNI, dalam hal ini Poldasu dan Kodam 1 BB bersama jajarannya, sehingga pemilu di sini damai,” ungkapnya.
Usai menggelar doa, sujud dan syukur didepan kantor KPU Sumut, ratusan pebetor tersebut membubarkan diri masing-masing dengan tertib.
Kapolsek Medan Timur, Kompol Arifin SH mengatakan Pergelaran pemilu di Medan, terkhusus nya di wilayah hukum Medan Timur berjalan aman dan damai, tanpa ada sedikit pun gangguan aksi kriminalitas dari pihak mana pun.
“Alhamdulillah, berkat doa kita semua warga Sumatera Utara, khususnya warga Medan. Pergelaran pemilu tahun ini berjalan dengan aman dan damai,” ujarnya.
Ia juga menghimbau, agar semua pihak dapat menahan diri, sambil menunggu keputusan resmi dari pihak penyelenggara pemilu.
“Untuk semua pihak, agar kiranya sama-sama kita menahan diri dan menjaga keamanan kamtibmas di Medan, sambil menunggu keputusan dari resmi dari pihak penyelenggara pemilu,” ungkapnya.
[AS]