digtara.com | KUPANG – Kepolisian Republik Indonesia menggelar kegiatan pesta rakyat di alun-alun rumah jabatan Gubernur Nusa Tenggara Timur, Sabtu (6/7/2019).
Pesta rakyat ini dihadiri ratusan anggota dan PNS Polri, TNI dan warga masyarakat dan digelar bersamaan dengan car free day (CFD) yang memang rutin digelar setiap Sabtu pagi di sepanjang Jalan El Tari, Kota Kupang.
Di pesta rakyat ini, aneka hiburan ditampilkan dan dimeriahkan Turangga Band serta kegiatan menarik lainnya.Ada senam bersama, lalu lomba bakiak, panjat pohon pinang, tarik tambang serta menarik kendaraan baracuda.
Seluruh kegiatan ini melibatkan masyarakat dan menyediakan ratusan hadiah menarik termasuk hadiah uang.Masyarakat secara berkelompok bebas mendaftar diri mengikuti kegiatan lomba yang digelar.
Sementara diseluruh sisi lapangan tempat pelaksanaan kegiatan terpasang sejumlah tenda pasar murah yang menjual aneka kebutuhan masyarakat. Peserta pesta rakyat ini juga mendapatkan makanan gratis dengan menu yang disediakan adalah menu lokal.
Kegiatan ini dihadiri Kapolda NTT, Irjen Pol Raja Erizman, Waka Polda NTT Brigjen Pol Johanis Asadoma, para pejabat utama Polda NTT, Polres Kupang dan Polres Kupang Kota, Bhayangkari Polda NTT serta Forkompimda NTT dan tokoh agama, tokoh pemuda, unsur pimpinan berbagai organisasi kemasyarakatan serta tokoh masyarakat.
Kapolda NTT, Irjen Pol Raja Erizman pada kesempatan tersebut mengemukakan, kalau kegiatan itu berkaitan dengan HUT ke-73 Bhayangkara yang jatuh tahun 2019 ini. Kegiatan ini sendiri ditujukan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat.
“Dalam kaitan dengan kegiatan HUT Bhayangkara tahun 2019 ini, lebih banyak kegiatan yang menyentuh langsung masyarakat,” ujar Kapolda NTT.
Jenderal bintang dua ini juga menyampaikan apresiasi dan penghargan kepada seluruh masyarakat NTT atas pelaksanaan Pilkada dan Pemilu 2019 yang berjalan baik dan kondusif. Ia juga mengajak masyarakat untuk terus sama-sama menjaga keamanan di NTT.
“Dan wujud terimakasih kami kepada masyarakat maka dilakukan kegiatan dengan kegiatan kebersamaan seperti bakti kesehatan dan donor darah,” ujar Kapolda NTT.
Pada pagelaran pesta rakyat, Kapolda NTT mengajak masyarakat bergembira dan berkomunikiasi karena selama ini sudah ada komunikasi yang baik antara Polisi dengan masyarakat.
Polri menggelar kegiatan lebih kepada membuka diri dengan masyarakat sipil dan berharap masyarakat menjaga stabilitas keamanan.
Jika ada informasi yang berkembang di masyarakat, Kapolda NTT berharap dikomunikasikan dengan kepolisian.
“Laporkan ke polisi jika ada kejadian yang terjadi,” tandasnya.
[AS]